Menari Akan Membuat Anda Pintar Lebih Lama

Bagaimana cara meningkatkan kinerja otak? Ada banyak hal yang sudah umum diajukan para ahli. Tapi mungkin anda tidak akan setuju dengan fakta ini, bahwa anda bisa meningkatkan kinerja otak dengan menari. Iya, menari. Kog bisa?

Salah satu prinsip untuk menjaga fungsi otak supaya tetap bagus sampai usia tua adalah dengan membuatnya tetap aktif, dan tentu saja menghindari pekerjaan yang membuat kepala anda secara rutin terkena benturan – menjadi pemain tinju misalnya. Ok, pertanyaannya, aktivitas apa yang akan membuat otak tetap aktif? Apakah mengisi TTS? Bermain catur? Main Sudoku? Iya, mereka itu aktivitas yang sangat bagus untuk otak kita. Tapi ternyata ada aktivitas lain yang lebih bagus, yaitu menari – meski ini juga ditentukan oleh usia anda.

Emmm…, menari kan bukan aktivitas mental? Mengapa bisa memengaruhi aktivitas otak?

baca juga: Percayakah Anda Bahwa Bad Mood Itu Bisa Positif?

Para peneliti telah menguji beberapa aktivitas mental dan fisik seperti bersepeda, membaca, mengisi TTS, berenang, bermain golf dan menari. Hasilnya?

Mereka menyimpulkan bahwa sebagian besar aktivitas fisik itu tidak punya pengaruh terhadap peningkatan kinerja otak terutama soal daya ingat. Aktivitas membaca dan mengisi TTS itu terbukti bisa mengurangi resiko anda terserang dementia sampai 50%. Kalau menari? Jangan terkejut, ini lebih baik lagi. Menari bisa mengurangi resiko dementia sampau 76%. Kan?

Ingin tahu alasannya?

Begini, tampaknya ini karena ketika kita menari, kita melakukan serangkaian gerakan yang relatif panjang dengan pengulangan yang tetap mengijinkan perubahan dan dinamisasi gerak. Jadi otak harus sangat aktif untuk mengirimkan sinyal menggerakkan semua bagian tubuh untuk menari. Tidak seperti bersepeda atau berenang dimana kita hanya melakukan gerakan rutin berulang terus-menerus. Begitu anda bisa, maka otak tidak akan mencari gerakan apa yang selanjutnya. Sementara menari sangat dinamis. Dan semua proses berpikir cepat ini akan memaksa otak untuk menumbuhkan syaraf-syaraf baru supaya bisa memenuhi kebutuhan.

Sayangnya, sampai sekarang, para peneliti belum menemukan tarian apa yang paling baik untuk menjaga kinerja optimal otak. Yang jelas, mereka menyarankan semua aktivitas yang membutuhkan kecepatan dalam mengambil keputusan itu sedikit banyak akan memberi manfaat lebih bagi otak.

Kalau menurut saya sih, menari bebas itu lebih sulit daripada menarikan jenis tarian tertentu yang sudah ada pakemnya. Karena semua gerakan ditentukan oleh penari itu sendiri.

Dan, kita tidak perlu menunggu sampai berusia tua untuk menari – akan lebih baik kalau kita melakukannya sedini mungkin.

Jika anda percaya menari itu bisa membuat otak bekerja lebih baik dan lebih, maka mungkin anda akan kesulitan menerima bahwa Baju Yang Kamu Pakai Bisa Membuat Kamu Lebih Pintar, atau Sebaliknya.

Berbagi :